KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terdistorsi oleh panic selling investor asing akibat khawatir pada peningkatan jumlah pasien positif corona. Meski begitu, fintech Tanamduit optimis IHSG akan kembali menguat di akhir tahun ini hingga 2021. Pertumbuhan IHSG ke depan didukung oleh minat investor yang lebih tinggi ke pasar emerging market. Senin (30/11), IHSG ditutup melemah 2,96% ke level 5.612. Sementara, Selasa (1/12) hingga penutupan sesi I, IHSG tercatat menguat 0,87% ke level 5.661. Co-founder dan Director Business Development Tanamduit Muhammad Hanif mengatakan saat ini waktu tepat bagi investor untuk masuk ke reksadana saham.
Tanamduit optimistis IHSG tetap mengarah ke 6.000 sampai akhir tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terdistorsi oleh panic selling investor asing akibat khawatir pada peningkatan jumlah pasien positif corona. Meski begitu, fintech Tanamduit optimis IHSG akan kembali menguat di akhir tahun ini hingga 2021. Pertumbuhan IHSG ke depan didukung oleh minat investor yang lebih tinggi ke pasar emerging market. Senin (30/11), IHSG ditutup melemah 2,96% ke level 5.612. Sementara, Selasa (1/12) hingga penutupan sesi I, IHSG tercatat menguat 0,87% ke level 5.661. Co-founder dan Director Business Development Tanamduit Muhammad Hanif mengatakan saat ini waktu tepat bagi investor untuk masuk ke reksadana saham.