ASAM URAT TINGGI - A Dilansir dari Cleveland Clinic, penyakit asam urat adalah jenis radang sendi menyakitkan akibat tingginya kadar asam urat atau senyawa nitrogen hasil metabolisme dari zat purin. Baca Juga: iPhone 16 Belum Bisa Dijual Secara Resmi di Indonesia, Mengapa?
Apa ciri-ciri asam urat di paha?
Seperti disebutkan di atas, asam urat di paha bisa terjadi jika terjadi penumpukan uric acid pada persedian koksofemoralis. Persendian koksofemoralis adalah persendian pangkal paha dengan paha merupakan persendian yang dibentuk oleh tulang femur (paha) dengan tulang pelvis (panggul). Sama seperti di persendian lainnya, serangan asam urat di paha menyebabkan nyeri hebat, terutama pada malam hari. Dilansir dari Yankes Kemkes, rasa sakit yang dialami pengidap asam urat dapat berlangsung selama rentang waktu 3-10 hari, dengan perkembangan gejala yang begitu cepat dalam beberapa jam pertama. Selain nyeri, gejala asam urat di paha dapat berupa pembengkakan, sensasi panas, serta muncul warna kemerahan pada kulit. Kemudian, setelah gejala mereda dan sendi sudah tidak bengkak, kulit paha akan tampak bersisik, mengelupas, dan terasa gatal. Pada beberapa kasus, asam urat sebenarnya tidak terjadi paha. Namun, serangan gout terjadi pada sendi sekitarnya, seperti lutut yang rasa sakitnya juga bisa menjalar ke paha. Baca Juga: Daftar Ikan yang Terlarang Dikonsumsi oleh Penderita Kolesterol TinggiBagaimana cara mengatasi asam urat di paha secara alami dan pakai obat?
Disarikan dari Medical News Today dan Mayo Clinic, berikut beberapa cara mengatasi asam urat di paha secara alami dan pakai obat:- Memposisikan kaki lebih tinggi dari dada, misalnya dengan meletakkan kaki di dinding kamar.
- Mengompres bagian yang nyeri dengan es batu untuk meredakan nyeri dan mengurangi peradangan.
- Minum air putih untuk mengurangi pembengkakan, melumasi sendi, mencegah pembentukan kristal asam urat, dan mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urine.
- Minum teh herbal seperti greentea dan chamomile yang memiliki sifat anti-inflamasi untuk mengurangi nyeri.
- Konsumsi air lemon atau jus ceri yang tinggi vitamin C sehingga dapat meningkatkan pH (kadar keasaman) sehingga kondisi tubuh lebih basa dan kadar asam urat menurun.
- Minum obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen, naproxen, indometasin, dan celebrex.
- Konsumsi obat kortikosteroid guna mengontrol peradangan, nyeri asam urat, dan mencegah kekambuhan.
- Konsumsi kelompok obat allopurinol, meliputi Lopurin dan Zyloprim untuk menurunkan kadar asam urat dalam jangka panjang.