JAKARTA. Penumpukan peti kemas di Tanjung Priok benar-benar bikin pusing pemerintah. Kali ini, pemerintah berencana mengubah strategi untuk penyelesaian semrawutnya lokasi terminal peti kemas di pelabuhan terbesar di Indonesia itu. Sebelumnya pemerintah berencana untuk memindahkan sebagian peti kemas yang terparkir tersebut ke Merunda dan Cikarang. Namun hal itu sulit menyelesaikan masalah. Sebab, memindahkan 3.000 peti kemas ke luar pelabuhan bukan perkara gampang. Wakil Menteri keuangan, Mahendra Siregar bilang, proses jalur transportasi di Pelabuhan bukan lagi seperti leher botol (the bottle necking), tetapi botol itu sudah tersumbat. Oleh sebab itu pemindahan kontainer ke luar tidak mungkin bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Tanjung Priok sudah seperti botol tersumbat
JAKARTA. Penumpukan peti kemas di Tanjung Priok benar-benar bikin pusing pemerintah. Kali ini, pemerintah berencana mengubah strategi untuk penyelesaian semrawutnya lokasi terminal peti kemas di pelabuhan terbesar di Indonesia itu. Sebelumnya pemerintah berencana untuk memindahkan sebagian peti kemas yang terparkir tersebut ke Merunda dan Cikarang. Namun hal itu sulit menyelesaikan masalah. Sebab, memindahkan 3.000 peti kemas ke luar pelabuhan bukan perkara gampang. Wakil Menteri keuangan, Mahendra Siregar bilang, proses jalur transportasi di Pelabuhan bukan lagi seperti leher botol (the bottle necking), tetapi botol itu sudah tersumbat. Oleh sebab itu pemindahan kontainer ke luar tidak mungkin bisa dilakukan dalam waktu dekat.