KONTAN.CO.ID - Industri makanan global, terutama di sektor restoran, kini dihadapkan dengan berbagai tantangan yang semakin kompleks.Namun, di tengah tantangan tersebut, Casa Cuomo berhasil meraih pencapaian luar biasa. Restoran Italia yang berlokasi di Jakarta ini baru saja mendapatkan penghargaan "Top 50 Best Italian Restaurants in the World" 2025 di posisi ke-27, yang menandakan kesuksesan berturut-turut setelah mendapatkan posisi ke-29 pada tahun sebelumnya. Prestasi ini menjadi bukti bahwa dengan komitmen terhadap kualitas dan inovasi, Casa Cuomo mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat dan kondisi pasar yang penuh ketidakpastian. Maklum saja, pandemi yang lalu sangat mempengaruhi industri ini, diikuti dengan ketegangan politik dan krisis ekonomi, telah mempengaruhi tidak hanya cara orang makan, tetapi juga cara bisnis kuliner beroperasi. Persaingan yang semakin ketat, dengan semakin banyak restoran yang bermunculan, serta perubahan preferensi konsumen yang cepat, menambah tantangan bagi banyak pelaku industri. Nadia Sofiandi, Direktur OKUZONO Hospitality Group yang menaungi Casa Cuomo, mengungkapkan bahwa restoran harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar. "Setelah pandemi, kami melihat ledakan jumlah restoran baru di Indonesia. Ini tentu menjadi tantangan besar, karena persaingan semakin ketat," ujar Nadia.
Tantangan dan Peluang Industri Kuliner, Casa Cuomo Berhasil Pertahankan Prestasi
KONTAN.CO.ID - Industri makanan global, terutama di sektor restoran, kini dihadapkan dengan berbagai tantangan yang semakin kompleks.Namun, di tengah tantangan tersebut, Casa Cuomo berhasil meraih pencapaian luar biasa. Restoran Italia yang berlokasi di Jakarta ini baru saja mendapatkan penghargaan "Top 50 Best Italian Restaurants in the World" 2025 di posisi ke-27, yang menandakan kesuksesan berturut-turut setelah mendapatkan posisi ke-29 pada tahun sebelumnya. Prestasi ini menjadi bukti bahwa dengan komitmen terhadap kualitas dan inovasi, Casa Cuomo mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat dan kondisi pasar yang penuh ketidakpastian. Maklum saja, pandemi yang lalu sangat mempengaruhi industri ini, diikuti dengan ketegangan politik dan krisis ekonomi, telah mempengaruhi tidak hanya cara orang makan, tetapi juga cara bisnis kuliner beroperasi. Persaingan yang semakin ketat, dengan semakin banyak restoran yang bermunculan, serta perubahan preferensi konsumen yang cepat, menambah tantangan bagi banyak pelaku industri. Nadia Sofiandi, Direktur OKUZONO Hospitality Group yang menaungi Casa Cuomo, mengungkapkan bahwa restoran harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar. "Setelah pandemi, kami melihat ledakan jumlah restoran baru di Indonesia. Ini tentu menjadi tantangan besar, karena persaingan semakin ketat," ujar Nadia.
TAG: