KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak Tokopedia dan TikTok Shop mulai mengintegrasikan pusat penjual (seller center), banyak penjual menghadapi tantangan adaptasi. Perubahan tampilan, perbedaan fitur promosi, hingga masalah teknis migrasi menjadi keluhan umum di media sosial dan forum penjual. Pelaku usaha, terutama UMKM, kesulitan menyesuaikan diri karena sistem baru lebih kompleks dan mereka memiliki sumber daya terbatas. Banyak yang membutuhkan waktu dan pendampingan untuk memahami cara kerja platform gabungan ini. Menurut Sigit Widodo dari Internet Development Institute (ID Institute), hal ini wajar dalam integrasi dua sistem besar. Meski butuh usaha di awal, manfaat jangka panjangnya besar: efisiensi operasional, jangkauan pasar yang lebih luas, dan pertumbuhan bisnis yang lebih cepat.
Tantangan dan Peluang Seller di Integrasi Tokopedia-TikTok Shop
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak Tokopedia dan TikTok Shop mulai mengintegrasikan pusat penjual (seller center), banyak penjual menghadapi tantangan adaptasi. Perubahan tampilan, perbedaan fitur promosi, hingga masalah teknis migrasi menjadi keluhan umum di media sosial dan forum penjual. Pelaku usaha, terutama UMKM, kesulitan menyesuaikan diri karena sistem baru lebih kompleks dan mereka memiliki sumber daya terbatas. Banyak yang membutuhkan waktu dan pendampingan untuk memahami cara kerja platform gabungan ini. Menurut Sigit Widodo dari Internet Development Institute (ID Institute), hal ini wajar dalam integrasi dua sistem besar. Meski butuh usaha di awal, manfaat jangka panjangnya besar: efisiensi operasional, jangkauan pasar yang lebih luas, dan pertumbuhan bisnis yang lebih cepat.
TAG: