JAKARTA. Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) menyarankan kepada pemerintah dan parlemen untuk mempercepat proses pengesahan UU Migas yang baru. Ketua IATMI Alfi Rusin mengatakan, UU Migas tersebut harus memperkuat perusahaan migas nasional seperti Petamina. "Pada saat yang sama juga mempermudah peluang investasi kepada investor asing," kata Alfi Ruslin, Rabu (13/1). Dewan Pakar IATMI, Benny Lubiantara menambahkan, saat harga minyak sedang turun, ketahanan energi nasional menjadi sangat rentan. Pasalnya, harga minyak rendah bisa mendorong peningkatan konsumsi, sementara eksplorasi dan produksi cenderung menurun. Dalam jangka panjang kesenjangan (gap) antara pasokan atau produksi dengan permintaan akan semakin melebar.
IATMI desak DPR segera sahkan RUU Migas
JAKARTA. Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) menyarankan kepada pemerintah dan parlemen untuk mempercepat proses pengesahan UU Migas yang baru. Ketua IATMI Alfi Rusin mengatakan, UU Migas tersebut harus memperkuat perusahaan migas nasional seperti Petamina. "Pada saat yang sama juga mempermudah peluang investasi kepada investor asing," kata Alfi Ruslin, Rabu (13/1). Dewan Pakar IATMI, Benny Lubiantara menambahkan, saat harga minyak sedang turun, ketahanan energi nasional menjadi sangat rentan. Pasalnya, harga minyak rendah bisa mendorong peningkatan konsumsi, sementara eksplorasi dan produksi cenderung menurun. Dalam jangka panjang kesenjangan (gap) antara pasokan atau produksi dengan permintaan akan semakin melebar.