Target AHY 100 Hari Menjabat: Terbitkan PTSL untuk 120 Juta Bidang Tanah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY resmi menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Sebagai menteri baru yang akan menjabat hingga hingga 8 bulan ke depan yakni sampai Oktober 2024. AHY akui miliki target tersendiri untuk 100 hari ke depan.

Kata dia, program prioritasnya ialah menerbitkan sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) hingga tembus 120 juta bidang tanah.


"Yang jelas saya ingin meyakinkan target target pencapaian sesuai dengan kebijakan dan program2 kerja yang selama ini sudah dijalankan oleh bapak menteri sebelumnya dan jajaran di tingkat pusat ini," ujar AHY kepada wartawan, Kamis (22/2).

Ia juga mengaku akan melakukan percepatan penuntasan segala isu dan permasalahan termasuk sengketa-sengketa tanah.

Baca Juga: Hadi Tjahjanto Ingin Jaga Situasi, Agus Harimurti Akan Tuntaskan Program Prioritas

"Baik individu, korporasi, dan komunitas, tetapi yang perlu dipahami kita semua tidak semua bisa diselesaikan secara langsung hanya oleh kementerian atr, banyak singgunggannya dengan kementerian lain," ujar dia.

Untuk itu, AHY bilang akan bertemu dengan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto. Selanjutnya, dia juga menjadwalkan pertemuan dengan Menteri Investasi/ Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia.

"Saya sudah minta waktunya sedang dicari untuk bertemu dengan Pak Airlangga Hartarto. Kemudian juga dengan sesama kolega yang ada di wilayah perekonomian," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata dia, "Termasuk dengan kementerian lain yakni KLHK dan Polri juga Jaksa Agung. Kemarin saya sudah menyampaikan semua saya minta waktu dan tentunya sedang dicarikan waktunya,” pungkasnya.

Adapun pada Rabu, AHY dilantik sebagai Menteri ATR/BPN. AHY menggantikan posisi Hadi Tjahjanto yang sebelumnya menjadi Menteri ATR/BPN.

Baca Juga: AHY Jadi Menteri Kabinet Jokowi, SBY Bersyukur

Sementara itu, Hadi Tjahjanto pada Rabu ini dilantik sebagai Menko Polhukam. Hadi menggantikan Mahfud MD yang sebelumnya telah mengundurkan diri karena menjadi calon wakil presiden (cawapres) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari