Target batubara Garda Buana 617.500 ton di Q4



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) memproyeksikan di kuatal terakhir tahun ini akan mendapatkan pembeli baru. Tidak hanya pasar domestik, produsen batubara ini juga melihat potensi penjualan ke pasar luar negeri.

Selain itu, GTBO juga akan berupaya untuk melakukan cost to variable dan cut downt on fixed cost sehingga bisa menurunkan biaya-biaya operasional. Pada bulan Oktober ini, GTBO menargetkan mampu mengekspor 175.000 ton dan 7.500 ton ke pasar dalam negeri.

Sedangkan untuk November dan Desembar untuk pasar ekspor ditargetkan bisa mencapai 400.000 ton sedangkan domestik mencapai 35.000 ton. Sehingga dalam tiga bulan terakhir 2017 GTBO menargetkan penjualan sekitar 617.500 ton batubara.


“Proyeksi 2017 dari sisi bisnis yakni menambah pelanggan atau pembeli baru dari Indonesia, India, China, Thailand dan Vietnam, fokus pada pengurangan biaya serta terus mencari pelanggan baru dengan harga yang lebih baik,” ujar manajemen GTBO dalam keterbukaan informasi, Selasa (3/10).

Dari sisi pendapatan di kuartal IV ini, GTBO membidik US$ 6,74 juta, dengan catatan harga jual di kapal mencapai US$ 14 per ton. Harga penjualan terkontrak US$ 9 per ton dan harga spot market di rentang US$ 11- US$ 12 per ton.

Sepanjang semester I 2017, perusahaan ini telah memproduksi 325.008 ton dengan penjualan sebesar US$ 329.157 ton. Dari hasil penjualan tersebut pendapatan GTBO tercatat sebesar US$ 3,28 juta. Namun sayang, perusahaan ini masih harus menanggung rugi bersih sebesar US$ 1,17 juta di semester I 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini