JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) berharap pendapatan tahun ini naik 27,55% menjadi Rp 11,235 triliun. Sementara laba bersih naik 43,3% menjadi Rp 364 miliar. Pada materi paparan publik Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama WSKT M Choliq mengatakan, perseroan ini akan menggenjot EBITDA menjadi Rp 850 miliar dari Rp 635 miliar. WSKT menyiapkan capital expenditure (capex) Rp 400 miliar. Dana itu digunakan membangun properti dan jalan tol. "Pengembangan bisnis fokus pada beton precast, realty dan investasi pada proyek jalan tol untuk memperkuat positioning di sektor konstruksi," jelas Choliq.
Target laba bersih WSKT Rp 364 miliar
JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) berharap pendapatan tahun ini naik 27,55% menjadi Rp 11,235 triliun. Sementara laba bersih naik 43,3% menjadi Rp 364 miliar. Pada materi paparan publik Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama WSKT M Choliq mengatakan, perseroan ini akan menggenjot EBITDA menjadi Rp 850 miliar dari Rp 635 miliar. WSKT menyiapkan capital expenditure (capex) Rp 400 miliar. Dana itu digunakan membangun properti dan jalan tol. "Pengembangan bisnis fokus pada beton precast, realty dan investasi pada proyek jalan tol untuk memperkuat positioning di sektor konstruksi," jelas Choliq.