JAKARTA. Harga serat sintesis yang masih lemah sejak tahun lalu membuat pertumbuhan produksi serat sintesis domestik di tahun ini bisa lebih rendah. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Serat Sintetis dan Fiber Indonesia (Apsyfi) Redma Gita Wiraswasta memprediksi pertumbuhan produksi serat sintetis domestik tahun ini hanya tumbuh 7% menjadi 595.000 ton dari realisasi produksi tahun lalu yang sebesar 556.000 ton. "Pertumbuhan produksi serat sintesis di 2012 dibanding realisasi 2011 mencapai 9%," katanya kemarin. Pertumbuhan yang tidak lagi garang ini disebabkan oleh maraknya serat sintesis impor yang berharga lebih miring ketimbang serat sintesis lokal.
Target pertumbuhan serat sintesis rendah
JAKARTA. Harga serat sintesis yang masih lemah sejak tahun lalu membuat pertumbuhan produksi serat sintesis domestik di tahun ini bisa lebih rendah. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Serat Sintetis dan Fiber Indonesia (Apsyfi) Redma Gita Wiraswasta memprediksi pertumbuhan produksi serat sintetis domestik tahun ini hanya tumbuh 7% menjadi 595.000 ton dari realisasi produksi tahun lalu yang sebesar 556.000 ton. "Pertumbuhan produksi serat sintesis di 2012 dibanding realisasi 2011 mencapai 9%," katanya kemarin. Pertumbuhan yang tidak lagi garang ini disebabkan oleh maraknya serat sintesis impor yang berharga lebih miring ketimbang serat sintesis lokal.