JAKARTA. Hajatan Festival Jakarta Great Sale (FJGS) akan kembali digelar untuk keempat kalinya. Target nilai transaksi dari ajang ini mencapai Rp 10 triliun atau meningkat 20% dari pencapaian tahun 2011 lalu. Jumlah pengunjung pun diharapkan bertambah 20%.

Tahun lalu, pesta diskon Jakarta ini berhasil mencatatkan transaksi senilai Rp 8,7 triliun atau tumbuh 21% dari tahun sebelumnya.

Wajar jika Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD DKI Jakarta selaku penyelenggara optimistis nilai transaksi bakal terus tumbuh. Apalagi durasi Jakarta Great Sale diperpanjang dari satu bulan menjadi satu setengah bulan. Ajang ini bakal digelar mulai 1 Juni - 14 Juli, saat libur sekolah.

Jumlah peserta yang bakal menyemarakkan pesta diskon Jakarta ini pun bertambah. Kalau tahun lalu, ada 68 mal, tahun ini menjadi 72 mal. Rinciannya: 24 mal berlokasi di Jakarta Selatan, 19 mal di Jakarta Pusat, masing-masing 11 mal di Jakarta Barat dan Utara, serta sembilan mal di Jakarta Timur.

Ketua Panitia FJGS 2012 Handaka Santosa yakin bisa mencapai target yang dicanangkan. "Saya percaya tahun ini bisa lebih baik dari tahun lalu, sebab upah minumum regional (UMR) juga sudah naik," ujarnya di Jakarta, Rabu (4/4) malam.

Menurut Handaka, pangsa pasar dari pesta diskon Jakarta untuk tahun ini juga akan diperluas. Tak cuma wisatawan lokal saja tapi juga mancanegara. Terutama dari negara Asia dan Timur Tengah yang punya daya beli tinggi.

Sejauh ini, acara ini sudah berhasil menarik pelancong asal Malaysia. Namun potensinya masih belum tergarap secara maksimal.

Selain menggelar beragam program diskon, midnight sale dan bazar, panitia juga akan mengenalkan shopper card, yakni kartu yang menawarkan poin dari hasil belanjaan yang bisa ditukar dengan beragam hadiah langsung dan undian hadiah utama.

Satria Hamid Ahmadi, juru bicara PT Carrefour Indonesia bilang, Careffour ikut serta dalam program ini. Selama program berlangsung, harapannya, jumlah pengunjung Carrefour bisa naik 30% dari jumlah pengunjung Carrefour sebanyak 8.000 di akhir pekan dan 5.000 pengunjung pada hari biasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: