Targetkan anak muda, Pop Mie luncurkan produk mie campur nasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pop Mie, produk mie instan dalam cup besutan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) merilis produk baru yang unik yaitu Pop Mie Pake Nasi (PaNas) rasa soto ayam yang mengombinasikan mie dan nasi dalam satu produk.

Julia Atman, General Manager Marketing - Noodle and Culinary / Food Seasoning Division PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mengatakan inovasi Pop Mie kali ini sangat berbeda karena produk ini sangat unik dan belum ada sebelumnya di Indonesia. 

"Produk inovasi ini selaras dengan kebiasaan orang Indonesia. Ini menjadi strategi dan prioritas utama kami untuk memenuhi kebutuhan konsumen," jelasnya dalam acara virtual peluncuran Pop Mie Pake Nasi (PANAS), Senin (2/11).  


Vemri Veradi Junaidi, Senior Brand Manager Pop Mie mengatakan Pop Mie dari tahun ke tahun meluncurkan inovasi Pop Mie yang menarik seperti Pop Mie Doer dan Pop Mie Gledek untuk memenuhi keinginan konsumen pecinta pedas. 

Baca Juga: Sejarah Indomie dan kekayaan pemiliknya, Salim Group

"Nah saat ini kami mengeluarkan varian terbaru, Pop Mie Pake Nasi (PaNas) yang merupakan inovasi pertama mie instant cup di Indonesia karena mengombinasikan mie dan nasi dalam satu produk," jelasnya. 

Vemri menjelaskan bahwa Pop Mie Panas ini terinspirasi dari kebiasaan masyarakat. yang suka makan mie menggunakan nasi. Meskipun mengolaborasikan mie dan nasi, Vemri menegaskan nilai kalorinya sama dengan mie instan lainnya di pasar dengan komposisi 30% nasi dan 70% mie. "Perpaduan ini juga juga melihat kuliner khas daerah di Indonesia yaitu varian soto yang dimakan menggunakan nasi," jelasnya. 

Mengenai target konsumennya, Pop Mie Panas menyasar anak muda di rentang umur 16-24 tahun. Meski demikian, Vermi mengatakan Pop Mie juga dikonsumsi untuk semua kalangan rentang umur. Vermi mengatakan Pop Mie Panas dijual senilai Rp 5.000 per cup dan sudah bisa dibeli di Mini Market, Supermarket, dan toko lainnya. 

Nah ke depannya Vemri tidak menampik bahwa Pop Mie juga menimbang untuk mengeluarkan varian baru yang goreng. "Kami keluarkan dulu produk yang kuah dengan rasa soto, baru nanti ke depannya kami akan kembangkan yang gorengnya," jelasnya. 

Selanjutnya: Valuasi menarik, simak rekomendasi saham makanan dan minuman berikut ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .