KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) melakukan penyesuaian strategi bisnis pada 2025. Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo Brellian Gema mengatakan hal itu dilakukan sebagai upaya membuat portofolio perusahaan lebih sehat.

Gema mengatakan penyesuaian strategi yang dilakukan Jasindo adalah lebih berfokus pada mitigasi risiko yang lebih terukur pada tahun ini. 

“Sebab, kami tidak hanya mengejar volume, tetapi juga memastikan bahwa setiap risiko yang kami underwrite memberikan kontribusi yang sehat terhadap profitabilitas perusahaan,” ujarnya kepada Kontan, Sabtu (29/3).

Program NHM Peduli Sukses Pulihkan Akses Air Bersih di Kao Barat

Baca Juga: Zurich Syariah Sebut Asuransi Parametrik Punya Prospek Cerah ke Depannya

Selain menjaga keseimbangan risiko dan profitabilitas, Gema melihat strategi yang dilakukan perusahaan itu juga menjadi langkah positif dalam meraih pertumbuhan jangka panjang. Dengan langkah-langkah strategis yang diterapkan, Jasindo tetap optimistis bisa mengoptimalkan bisnis pada 2025.

"Meskipun ada penyesuaian, hal itu menunjukkan bahwa kami tetap berada dalam jalur yang tepat untuk pertumbuhan jangka panjang. Kami juga akan terus berinovasi dan memperkuat layanan guna mempertahankan kepercayaan pelanggan,” ujarnya.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Jasindo mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 432,35 miliar per Februari 2025. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News