KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT White Horse (
WEHA) optimistis akan capai pertumbuhan pendapatan sebesar 15% atau Rp 183,83 di tahun ini. Direktur Bisnis dan Pengembangan, Andrianto Tirtawisata optimistis target pertumbuhan pendapatan WEHA tahun ini bisa tercapai. “Target tercapai bisa melebihi 15% dengan melihat kontribusi dari
growth industri transportasi terkhusus bus,” jelasnya Rabu (24/4).
Menurut Andri, ada banyak peluang di tahun ini yang akan dijajakin WEHA. Pertama, semakin baiknya infrastruktur jalan yang dibangun pemerintah seperti Trans Jawa dan Tol Trans Sumatra. Sehingga bus seperti
shuttle Jakarta, Bandung-Jogja, dan Semarang naik signifikan. Selain itu, permintaan bus menjelang bulan puasa dan mudik lebaran akan naik pesat. “WEHA sudah mempersiapkan sekitar 113 armada akan disiapkan dari Jakarta untuk Lebaran mudik nanti,” ujarnya. Kedua, penerapan harga tiket pesawat yang menjadi lebih mahal membuka peluang WEHA makin diminati. Logikanya menyewa bis biayanya lebih murah. Hingga saat ini permintaan bus ke Jawa Tengah atau Jawa Timur meningkat. Ketiga, menjajaki sistem
online booking untuk menggaet generasi milenial. “Hasil penggunaan
online saat ini sudah berkontribusi hampir 20% terhadap total penjualan,” ujarnya. Andri menjelaskan, upaya lain juga membuat aplikasi bernama Explorer yang menjual paket wisata menggunakan bus armada WEHA dan harganya cukup kompetitif. Tujuannya juga untuk meningkatkan utilisasi bus dengan membuat paket-paket destinasi wisata.
Aplikasi lainnya adalah Aplikasi White Horse Online Booking untuk menyewa bus pariwisata dan mini bus rental serta aplikasi Day Trans untuk
intercity shuttle Jakarta-Bandung. Keempat, WEHA berencana memperbesar
market share dengan bekerjasama dengan mitra yang beroperasi di luar area. Hingga tahun 2018 area operasional WEHA sudah di Palembang, Semarang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Bali. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi