KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen laptop merek Zyrex, PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) memproyeksikan bisnis di tahun ini akan mulai bangkit dari kondisi pandemi selama dua tahun terakhir. Pihaknya menargetkan angka penjualan sebesar Rp 800 miliar. Target ini lebih tinggi dari realisasi penjualan pada tahun 2021 yang senilai Rp 650,83 miliar. "Dengan daya beli yang meningkat, segmen B2C akan naik. Di segmen B2B, bisnis akan bertumbuh secara organik," ungkap Sekretaris Perusahaan Zyrex Evan Jordan, kepada Kontan.co.id, Jumat (27/5). Tak hanya itu, Zyrex juga memiliki peluang untuk meraup keuntungan dari segmen B2G. Dia mengungkapkan, perusahaan memiliki momentum yang besar untuk menjadi penyedia perangkat IT, dengan adanya implementasi belanja dan penggunaan produk dalam negeri.
Targetkan Penjualan Rp 800 Miliar, Zyrexindo (ZYRX) Fokus ke Segmen B2C & B2G
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen laptop merek Zyrex, PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) memproyeksikan bisnis di tahun ini akan mulai bangkit dari kondisi pandemi selama dua tahun terakhir. Pihaknya menargetkan angka penjualan sebesar Rp 800 miliar. Target ini lebih tinggi dari realisasi penjualan pada tahun 2021 yang senilai Rp 650,83 miliar. "Dengan daya beli yang meningkat, segmen B2C akan naik. Di segmen B2B, bisnis akan bertumbuh secara organik," ungkap Sekretaris Perusahaan Zyrex Evan Jordan, kepada Kontan.co.id, Jumat (27/5). Tak hanya itu, Zyrex juga memiliki peluang untuk meraup keuntungan dari segmen B2G. Dia mengungkapkan, perusahaan memiliki momentum yang besar untuk menjadi penyedia perangkat IT, dengan adanya implementasi belanja dan penggunaan produk dalam negeri.