KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pemerintah masih akan terus merealisasikan proyek penyediaan kapasitas listrik sebesar 35.000 megawatt (MW), namun salah satu perusahaan kabel PT KMI Wire and Cable Tbk (KBLI) enggan terlalu bergantung pada mega proyek tersebut. Hal itu dilakukan demi terealisasinya target pertumbuhan pendapatan dan laba pada tahun ini. “Kami menargetkan bisa lebih tinggi 17% dari tahun lalu. Syukur bila lebih. Makanya kami tidak mau bergantung pada beberapa sektor saja,” kata Sekretaris Perusahaan KBLI Made Yudana, Rabu (29/5). Demi dapat menyokong kinerja dan merealisasikan proyeksi itu, KBLI sudah menganggarkan belanja modal sebesar Rp 147 miliar. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 10 miliar sudah terealisasikan sepanjang kuartal I-2019. “Untuk meningkatkan kapasitas mesin dan pengadaan peralatan,” kata Made singkat.
Targetkan pertumbuhan pendapatan lebih tinggi, ini strategi KMI Wire (KBLI) pada 2019
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pemerintah masih akan terus merealisasikan proyek penyediaan kapasitas listrik sebesar 35.000 megawatt (MW), namun salah satu perusahaan kabel PT KMI Wire and Cable Tbk (KBLI) enggan terlalu bergantung pada mega proyek tersebut. Hal itu dilakukan demi terealisasinya target pertumbuhan pendapatan dan laba pada tahun ini. “Kami menargetkan bisa lebih tinggi 17% dari tahun lalu. Syukur bila lebih. Makanya kami tidak mau bergantung pada beberapa sektor saja,” kata Sekretaris Perusahaan KBLI Made Yudana, Rabu (29/5). Demi dapat menyokong kinerja dan merealisasikan proyeksi itu, KBLI sudah menganggarkan belanja modal sebesar Rp 147 miliar. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 10 miliar sudah terealisasikan sepanjang kuartal I-2019. “Untuk meningkatkan kapasitas mesin dan pengadaan peralatan,” kata Made singkat.