KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Perusahaan-perusahaan farmasi di Singapura sedang mencari klarifikasi mengenai apakah mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan pengecualian dari tarif tinggi yang diberlakukan Amerika Serikat atas produk-produk mereka, ujar Wakil Perdana Menteri Singapura Gan Kim Yong pada hari Sabtu (27/9). Mengutip dari Reuters, Singapura mengekspor sekitar SS$4 miliar (US$3,10 miliar) produk farmasi ke AS dan sebagian besar ekspor tersebut adalah obat-obatan bermerek, ujar Gan, yang juga menjabat sebagai menteri perdagangan, kepada para wartawan. Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis mengumumkan bea masuk 100% atas impor obat-obatan bermerek yang akan berlaku bagi perusahaan-perusahaan kecuali mereka membangun pusat manufaktur di AS.
Tarif AS, Ancam Ekspor Produk Farmasi Singapura Senilai US$ 3,10 Miliar
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Perusahaan-perusahaan farmasi di Singapura sedang mencari klarifikasi mengenai apakah mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan pengecualian dari tarif tinggi yang diberlakukan Amerika Serikat atas produk-produk mereka, ujar Wakil Perdana Menteri Singapura Gan Kim Yong pada hari Sabtu (27/9). Mengutip dari Reuters, Singapura mengekspor sekitar SS$4 miliar (US$3,10 miliar) produk farmasi ke AS dan sebagian besar ekspor tersebut adalah obat-obatan bermerek, ujar Gan, yang juga menjabat sebagai menteri perdagangan, kepada para wartawan. Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis mengumumkan bea masuk 100% atas impor obat-obatan bermerek yang akan berlaku bagi perusahaan-perusahaan kecuali mereka membangun pusat manufaktur di AS.
TAG: