KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana kenaikan tarif tol oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diakui Asosiasi Perusahaan Nasional Pengiriman dan Pengantaran Barang Indonesia (Asperindo) akan menjadi faktor yang menyebabkan kenaikan biaya operasional di industri jasa pengiriman. Pasalnya setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), tarif tol juga akan ikut naik menyesuaikan dengan keadaan inflasi dan perekonomian nasional saat ini. Sekjen Asperindo Trian Yusema mengatakan perusahaan di industri jasa pengiriman akan ikut mengerek tarif mereka agar dapat mengimbangi beban biaya operasional yang bertambah akibat inflasi.
Tarif Jalan Tol Dikabarkan Segera Naik, Begini Tanggapan Asperindo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana kenaikan tarif tol oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diakui Asosiasi Perusahaan Nasional Pengiriman dan Pengantaran Barang Indonesia (Asperindo) akan menjadi faktor yang menyebabkan kenaikan biaya operasional di industri jasa pengiriman. Pasalnya setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), tarif tol juga akan ikut naik menyesuaikan dengan keadaan inflasi dan perekonomian nasional saat ini. Sekjen Asperindo Trian Yusema mengatakan perusahaan di industri jasa pengiriman akan ikut mengerek tarif mereka agar dapat mengimbangi beban biaya operasional yang bertambah akibat inflasi.