JAKARTA. Perusahaan logistik PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) sudah menaikkan tarif biaya pengiriman dari Jakarta sebesar 13%. Perusahaan mengklaim, kenaikan tarif dilakukan untuk menyesuaikan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) yang sudah terjadi sejak awal tahun. Johari Zein, Chief Executive Officer (CEO) JNE menjelaskan, gaji karyawan merupakan komponen tertinggi dalam bisnis yang dijalaninya tersebut. Jadi, jika UMP naik, maka biaya operasional juga ikut naik agar kualitas karyawan tetap bisa dipertahankan. "Pos untuk gaji karyawan (UMP) komponennya 60% sedangkan komponen bahan bakar minyak (BBM) hanya 10 %. Karena itu sejak pertengahan April kami menaikkan harga dengan rata-rata 13%," ujar Johari di acara Indonesia Brand Forum (IBF) 2013 di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (20/5).
Tarif layanan JNE naik 13%
JAKARTA. Perusahaan logistik PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) sudah menaikkan tarif biaya pengiriman dari Jakarta sebesar 13%. Perusahaan mengklaim, kenaikan tarif dilakukan untuk menyesuaikan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) yang sudah terjadi sejak awal tahun. Johari Zein, Chief Executive Officer (CEO) JNE menjelaskan, gaji karyawan merupakan komponen tertinggi dalam bisnis yang dijalaninya tersebut. Jadi, jika UMP naik, maka biaya operasional juga ikut naik agar kualitas karyawan tetap bisa dipertahankan. "Pos untuk gaji karyawan (UMP) komponennya 60% sedangkan komponen bahan bakar minyak (BBM) hanya 10 %. Karena itu sejak pertengahan April kami menaikkan harga dengan rata-rata 13%," ujar Johari di acara Indonesia Brand Forum (IBF) 2013 di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (20/5).