KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembangan infrastruktur menjadi salah satu kunci keberhasilan utama bagi majunya pariwisata Danau Toba dan sekitarnya di Sumatra Utara. Sektor pariwisata Danau Toba membutuhkan dukungan infrastruktur terutama untuk aksesibilitas, atraksi, dan amenitas seperti bandara, rest area, hingga jalan tol. "Saat ini sudah dibuat Integrated Tourism Masterplan Program Danau Toba yang didukung oleh Wolrd Bank. Rencananya awal Mei sudah mulai pembangunannya,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Percepatan pengembangan infrastruktur pendukung di Danau Toba itu semakin pesat setelah ditetapkannya danau air tawar terbesar di Asia Tenggara itu sebagai 10 Bali Baru atau 10 Destinasi Prioritas. Bahkan sebagai dukungan pengembangannya kemudian dibentuk Badan Otorita Pariwisata Danau Toba sejak 2017 silam.
Tarik wisatawan, Kempar akan bangun pariwisata terintegrasi di Danau Toba mulai Mei
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembangan infrastruktur menjadi salah satu kunci keberhasilan utama bagi majunya pariwisata Danau Toba dan sekitarnya di Sumatra Utara. Sektor pariwisata Danau Toba membutuhkan dukungan infrastruktur terutama untuk aksesibilitas, atraksi, dan amenitas seperti bandara, rest area, hingga jalan tol. "Saat ini sudah dibuat Integrated Tourism Masterplan Program Danau Toba yang didukung oleh Wolrd Bank. Rencananya awal Mei sudah mulai pembangunannya,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Percepatan pengembangan infrastruktur pendukung di Danau Toba itu semakin pesat setelah ditetapkannya danau air tawar terbesar di Asia Tenggara itu sebagai 10 Bali Baru atau 10 Destinasi Prioritas. Bahkan sebagai dukungan pengembangannya kemudian dibentuk Badan Otorita Pariwisata Danau Toba sejak 2017 silam.