JAKARTA. Perusahaan pengelola dana pensiun PT Taspen (Persero) mengatur ulang portofolio investasi pada 2017 dengan mengurangi porsi penempatan dana di deposito seiring berlanjutnya penurunan tingkat bunga. "Inovasi investasi menitikberatkan pada penempatan portofolio yang memberi imbal hasil (yield) lebih baik dengan pengelolaan risiko yang lebih terukur," kata Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro, Senin (1/5). Iqbal menjelaskan, dana yang semula ditempatkan deposito sekitar 25% dari total portofolio akan diredistribusi ke surat utang negara (SUN) dan reksadana, sehingga porsi deposito hanya sekitar 15%. Dengan begitu, porsi penempatan dana pada SUN dan reksadana meningkat 10% yang bersumber dari pengalihan deposito.
Taspen kurangi investasi di deposito, kenapa?
JAKARTA. Perusahaan pengelola dana pensiun PT Taspen (Persero) mengatur ulang portofolio investasi pada 2017 dengan mengurangi porsi penempatan dana di deposito seiring berlanjutnya penurunan tingkat bunga. "Inovasi investasi menitikberatkan pada penempatan portofolio yang memberi imbal hasil (yield) lebih baik dengan pengelolaan risiko yang lebih terukur," kata Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro, Senin (1/5). Iqbal menjelaskan, dana yang semula ditempatkan deposito sekitar 25% dari total portofolio akan diredistribusi ke surat utang negara (SUN) dan reksadana, sehingga porsi deposito hanya sekitar 15%. Dengan begitu, porsi penempatan dana pada SUN dan reksadana meningkat 10% yang bersumber dari pengalihan deposito.