JAKARTA. PT Taspen dalam waktu dekat ini bakal mengonversi penempatan dana perseroan di PT Reasuransi Internasional Indonesia alias Reindo. Langkah ini merupakan bagian dari rangkaian proses pembentukan reasuransi raksasa PT Reasuransi Indonesia Utama.

Menurut Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro, dulu pihaknya sudah akan menempatkan investasi langsung di Reindo. Namun saat itu terkendala oleh proses valuasi saham Reindo yang ternyata butuh waktu tidak sebentar.

Akhirnya Taspen dan dua BUMN lain yakni PT Jasa Raharja dan Perum Jamkrindo membuat MoU berupa mandatory convertible bonds atau MCB. "Penempatan kami saat itu sifatnya cuma on paper saja," kata Iqbal, Kamis (17/12).

Rekam Jejak Bank DBS Indonesia Ciptakan Dampak Sosial Bagi Masyarakat Rentan

Nah saat ini proses valuasi di Reindo disebutnya sudah kelar. Sehingga pihaknya tinggal melakukan konversi menjadi bentuk modal saham.

Sehingga Taspen akan jadi salah satu pemegang saham Reindo. "Nilai penempatan saham Taspen di Reindo jadinya sekitar Rp 800 miliar," lanjutnya.

Namun ia mengaku tak hafal persis persentase saham yang akan Taspen kantongi nantinya di Reindo. Yang pasti porsinya disebut Iqbal sama dengan yang akan dimiliki oleh Jamkrindo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News