JAKARTA. PT Tabungan Asuransi Pensiun (Taspen) bersiap menyusun target bisnis di 2010. Pada 2010, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengurusi dana pensiun para pegawai negeri sipil (PNS) itu, menargetkan, nilai dana kelolaan meningkat. Untuk tunjangan hari tua (THT), misalnya, Taspen menargetkan dana kelolaan mencapai Rp 31,48 triliun. Nilai ini lebih tinggi daripada realisasi dana kelolaan THT di akhir 2009 sebesar Rp 28,3 triliun. Sementara, untuk hasil investasi dana TH, Taspen menargetkan nilainya bisa menyamai perolehan di tahun lalu Rp 3,3 triliun. Taufik Hidayat, Direktur Investasi PT Taspen, mengatakan bahwa tahun ini porsi investasi dana THT di obligasi negara tahun akan ditingkatkan menjadi 76,32% dari total portofolio. Tahun lalu, nilai investasi obligasi setara dengan 76,2% dari total dana kelolaan.
Taspen Mengubah Porsi Investasi di 2010
JAKARTA. PT Tabungan Asuransi Pensiun (Taspen) bersiap menyusun target bisnis di 2010. Pada 2010, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengurusi dana pensiun para pegawai negeri sipil (PNS) itu, menargetkan, nilai dana kelolaan meningkat. Untuk tunjangan hari tua (THT), misalnya, Taspen menargetkan dana kelolaan mencapai Rp 31,48 triliun. Nilai ini lebih tinggi daripada realisasi dana kelolaan THT di akhir 2009 sebesar Rp 28,3 triliun. Sementara, untuk hasil investasi dana TH, Taspen menargetkan nilainya bisa menyamai perolehan di tahun lalu Rp 3,3 triliun. Taufik Hidayat, Direktur Investasi PT Taspen, mengatakan bahwa tahun ini porsi investasi dana THT di obligasi negara tahun akan ditingkatkan menjadi 76,32% dari total portofolio. Tahun lalu, nilai investasi obligasi setara dengan 76,2% dari total dana kelolaan.