SEOUL. Produsen mobil terbesar di India Tata Groups berencana untuk memproduksi mobil hybrida agar lebih ramah lingkungan. Tapi mereka tetap akan menggunakan konsep mobil murah meriah agar bisa terjangkau oleh masyarakat. Surat kabar lokal di Korea Selatan The Maeil Business Newspaper (30/11) mengutip Ratan Tata, Chairman Tata Group yang menyatakan ini di Mumbai. Dia menyatakan, di India, jika harga barang murah, pasti permintaan pasar akan lebih besar ketimbang barang berkelas. Dia yakin masa depan industri otomotif dunia terletak pada model yang ramah lingkungan. Namun, Ratan belum memerinci berapa besar kemungkinan untuk merealisasikan mobil murah meriah tapi ramah lingkungan tersebut. Tata Nano dikenal memiliki produk legendaris yakni mobil termudah di dunia. Mereka hanya merogoh kocek sebesar US$ 2.000 per unit mobil yang mereka produksi. Mobil murah tersebut telah mereka luncurkan di India medio tahun ini.
Tata Ingin Produksi Mobil Hybrid
SEOUL. Produsen mobil terbesar di India Tata Groups berencana untuk memproduksi mobil hybrida agar lebih ramah lingkungan. Tapi mereka tetap akan menggunakan konsep mobil murah meriah agar bisa terjangkau oleh masyarakat. Surat kabar lokal di Korea Selatan The Maeil Business Newspaper (30/11) mengutip Ratan Tata, Chairman Tata Group yang menyatakan ini di Mumbai. Dia menyatakan, di India, jika harga barang murah, pasti permintaan pasar akan lebih besar ketimbang barang berkelas. Dia yakin masa depan industri otomotif dunia terletak pada model yang ramah lingkungan. Namun, Ratan belum memerinci berapa besar kemungkinan untuk merealisasikan mobil murah meriah tapi ramah lingkungan tersebut. Tata Nano dikenal memiliki produk legendaris yakni mobil termudah di dunia. Mereka hanya merogoh kocek sebesar US$ 2.000 per unit mobil yang mereka produksi. Mobil murah tersebut telah mereka luncurkan di India medio tahun ini.