JAKARTA. Popularitas Walikota Solo, Joko Widodo alias Jokowi ternyata tidak menarik perhatian Taufik Kiemas, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Oleh karena itu, PDI-P menurut politisi senior ini, tidak memasukkan nama Jokowi dalam bursa pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012-2017. Alasan Taufik, masa jabatan Jokowi masih belum usai di Kota Solo. "Saya tidak setuju (Jokowi). Kalau jabatannya belum selesai kemudian mencalonkan ditempat lain, seolah-olah dia tidak menyelesaikan tugas di daerah sebelumnya," kata Taufik di Jakarta, Senayan (12/3). Menurutnya, PDI-P memiliki banyak calon yang bisa dipinang untuk maju dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta. "Kami punya banyak pilihan untuk Wakil Gubernur," terang Taufik. Di DPRD Jakarta, PDI-P memiliki 11 kursi. Sementara, syarat minimal mengusung kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur, wajib memiliki 14 kursi. Agar bisa mengusung pasangan calon sendiri, PDI-P harus menggalang koalisi.
Taufik Kiemas ogah calonkan Jokowi pimpin Jakarta
JAKARTA. Popularitas Walikota Solo, Joko Widodo alias Jokowi ternyata tidak menarik perhatian Taufik Kiemas, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Oleh karena itu, PDI-P menurut politisi senior ini, tidak memasukkan nama Jokowi dalam bursa pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012-2017. Alasan Taufik, masa jabatan Jokowi masih belum usai di Kota Solo. "Saya tidak setuju (Jokowi). Kalau jabatannya belum selesai kemudian mencalonkan ditempat lain, seolah-olah dia tidak menyelesaikan tugas di daerah sebelumnya," kata Taufik di Jakarta, Senayan (12/3). Menurutnya, PDI-P memiliki banyak calon yang bisa dipinang untuk maju dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta. "Kami punya banyak pilihan untuk Wakil Gubernur," terang Taufik. Di DPRD Jakarta, PDI-P memiliki 11 kursi. Sementara, syarat minimal mengusung kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur, wajib memiliki 14 kursi. Agar bisa mengusung pasangan calon sendiri, PDI-P harus menggalang koalisi.