JAKARTA. Rupanya belum banyak perusahaan yang mengajukan fasilitas perpajakan tax holiday. Buktinya Kementerian Perindustrian (Kemperin) baru menerima beberapa permohonan saja dan baru satu perusahaan yang diberi rekomendasi. "Baru rekomendasi untuk Unilver yang selesai," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat akhir pekan lalu. PT Unilever Oleochemical Indonesia mengajukan proposal tax holiday pada 19 Juni lalu. Setelah mendapatkan rekomendasi, proposal Unilever akan dibahas di Kementerian Keuangan. Jika ini lancar, maka Unilever dipastikan mengantongi fasilitas tax holiday. Tax holiday ini untuk pabrik pengolahan sawit senilai Rp 1,2 triliun di Sei Mangkei, Sumatera Utara. Pasokan bahan baku sawit pabrik itu akan datang dari PTPN III.
Tax holiday Unilever disetujui Kemperin
JAKARTA. Rupanya belum banyak perusahaan yang mengajukan fasilitas perpajakan tax holiday. Buktinya Kementerian Perindustrian (Kemperin) baru menerima beberapa permohonan saja dan baru satu perusahaan yang diberi rekomendasi. "Baru rekomendasi untuk Unilver yang selesai," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat akhir pekan lalu. PT Unilever Oleochemical Indonesia mengajukan proposal tax holiday pada 19 Juni lalu. Setelah mendapatkan rekomendasi, proposal Unilever akan dibahas di Kementerian Keuangan. Jika ini lancar, maka Unilever dipastikan mengantongi fasilitas tax holiday. Tax holiday ini untuk pabrik pengolahan sawit senilai Rp 1,2 triliun di Sei Mangkei, Sumatera Utara. Pasokan bahan baku sawit pabrik itu akan datang dari PTPN III.