MOMSMONEY.ID - Film drama keluarga asal Thailand, How To Make Millions Before Grandma Dies, akan tayang di berbagai jaringan bioskop Indonesia mulai Rabu (15/5).

Film produksi dari GDH 559 yang tayang di Thailand sejak April ini telah mendapatkan antusiasme yang besar di negara asalnya. Bahkan mengutip dari screendaily, film ini menduduki puncak tangga box office lokal selama 21 hari berturut-turut dan menghasilkan pendapatan lebih dari 300 juta THB.

Adapun, film yang disutradarai oleh Pat Boonnitipat dan diperankan oleh Billkin Puttthippong, Usha Seamkhum, Tontawan Tantivejakul, dan berbagai pemeran lainnya.

How To Make Millions Before Grandma Dies bercerita tentang karakter M, yang rela meninggalkan pekerjaannya dan memilih untuk tinggal di rumah sang nenek untuk merawat neneknya yang tengah mengalami kanker usus stadium akhir.

Namun, niat M merawat neneknya bukan diawali niat yang tulus, pasalnya dirinya ingin mendapatkan warisan lebih banyak dengan membuat neneknya menyukainya dibandingkan anggota keluarga yang lain.

Baca Juga: Debut di Drakor Uncle Samsik, Tonton 6 Film Populer Song Kang Ho Ini Juga

Ide tersebut pun muncul dari Mui, sepupunya, yang sudah mendapatkan warisan rumah dari sang kakek. Mui pun memberikan saran bagaimana agar bisa mendapatkan peringkat pertama sebagai orang yang paling disukai neneknya.

M pun melakoni perannya sebagai cucu yang baik, mulai dari membantu nenek berjualan bubur dan menemaninya menjalani pengobatan. Semakin lama,  M justru terbiasa dengan berbagai aktivitas yang dikerjakan neneknya bahkan merasakan kasih sayang yang tulus pada neneknya.

Tentu kisah ini tak hanya fokus pada hubungan M dan neneknya, film ini pun menceritakan seperti apa hubungan sang nenek dengan anak-anaknya, bahkan hubungan nenek dengan kakak kandungnya.

Meski menyelipkan berbagai adegan komedi, film ini tentu menguras emosi para penontonnya, apalagi menawarkan sesuatu yang terasa sangat dekat dengan penonton.

Bila ingin menonton film ini, jangan lupa siapkan tissue bersama Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Lidya Yuniartha