JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure, Tbk (TBIG) akan mengerem ekspansi tahun ini. Perusahaan penyewaan menara ini hanya akan melakukan ekspansi organik. Direktur Keuangan TBIG Helmi Yusman Santoso mengatakan, TBIG akan menambah sekitar 2.000-3.000 tenant atau penyewaan pada tahun ini. Hal ini seiring rencana penambahan sekitar 1.500 hingga 2.000 menara. "Untuk akuisisi, kami belum mempunyai rencana lagi," ungkapnya, belum lama ini. Helmi masih enggan menyebut besaran anggaran belanja modal (capex) untuk mendukung ekspansi tahun ini. Namun, setidaknya TBIG membutuhkan dana sekitar Rp 2 triliun untuk membangun hingga 2.000 menara. Perhitungannya, perseroan memerlukan dana sekitar Rp 1 miliar untuk membangun sebuah menara. TBIG akan mengandalkan kas internal dan pinjaman bank untuk mendanai ekspansi tahun ini.
TBIG bidik 3.000 penyewa menara baru
JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure, Tbk (TBIG) akan mengerem ekspansi tahun ini. Perusahaan penyewaan menara ini hanya akan melakukan ekspansi organik. Direktur Keuangan TBIG Helmi Yusman Santoso mengatakan, TBIG akan menambah sekitar 2.000-3.000 tenant atau penyewaan pada tahun ini. Hal ini seiring rencana penambahan sekitar 1.500 hingga 2.000 menara. "Untuk akuisisi, kami belum mempunyai rencana lagi," ungkapnya, belum lama ini. Helmi masih enggan menyebut besaran anggaran belanja modal (capex) untuk mendukung ekspansi tahun ini. Namun, setidaknya TBIG membutuhkan dana sekitar Rp 2 triliun untuk membangun hingga 2.000 menara. Perhitungannya, perseroan memerlukan dana sekitar Rp 1 miliar untuk membangun sebuah menara. TBIG akan mengandalkan kas internal dan pinjaman bank untuk mendanai ekspansi tahun ini.