JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) berencana akan membangun pabrik kelapa sawit kelima di Lampung tahun depan. Pabrik baru ini akan menelan investasi hingga Rp 75 miliar. Pabrik baru ini rencananya akan berkapasitas produksi 45 ton per jam. Presiden Direktur TBLA Sudarmo Tasmin menerangkan, pembangunan dimulai awal tahun 2013 dan bisa selesai akhir semester satu 2013. "Perseroan memperkirakan biaya pembangunan sebesar Rp60 miliar-Rp 75 miliar," kata Sudarmo di paparan publik, Senin (3/12). TBLA akan mengambil biaya pembangunan dari belanja modal tahun depan.Total belanja modal atau capex tahun 2013 akan mencapai Rp 900 miliar. Dana itu di antaranya untuk membiayai kebun sawit 60 ribu hektare (ha) senilai Rp 300 miliar plus mengembangkan 5.000 ha kebun tebu senilai Rp 100 miliar."Sisanya untuk pembiayaan sugar refinery dan capex rutin," tambah Sudarmo. Untuk pembiayaan capex 2013, dia menerangkan akan menggunakan kas internal dan pinjaman dari BRI dengan proporsi masing-masing 35% dan 65%.Sekedar informasi, sampai saat ini perseroan telah memiliki empat pabrik kelapa sawit. Tiga pabrik berada di Lampung dan satu lagi di Palembang.
TBLA bangun pabrik sawit di Lampung tahun depan
JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) berencana akan membangun pabrik kelapa sawit kelima di Lampung tahun depan. Pabrik baru ini akan menelan investasi hingga Rp 75 miliar. Pabrik baru ini rencananya akan berkapasitas produksi 45 ton per jam. Presiden Direktur TBLA Sudarmo Tasmin menerangkan, pembangunan dimulai awal tahun 2013 dan bisa selesai akhir semester satu 2013. "Perseroan memperkirakan biaya pembangunan sebesar Rp60 miliar-Rp 75 miliar," kata Sudarmo di paparan publik, Senin (3/12). TBLA akan mengambil biaya pembangunan dari belanja modal tahun depan.Total belanja modal atau capex tahun 2013 akan mencapai Rp 900 miliar. Dana itu di antaranya untuk membiayai kebun sawit 60 ribu hektare (ha) senilai Rp 300 miliar plus mengembangkan 5.000 ha kebun tebu senilai Rp 100 miliar."Sisanya untuk pembiayaan sugar refinery dan capex rutin," tambah Sudarmo. Untuk pembiayaan capex 2013, dia menerangkan akan menggunakan kas internal dan pinjaman dari BRI dengan proporsi masing-masing 35% dan 65%.Sekedar informasi, sampai saat ini perseroan telah memiliki empat pabrik kelapa sawit. Tiga pabrik berada di Lampung dan satu lagi di Palembang.