JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) mencatat kinerja ciamik sepanjang semester pertama tahun ini. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa (8/8), emiten kebun ini meraup pendapatan Rp 4,24 triliun, pada enam bulan pertama 2017. 

Pendapatan usaha TBLA ini melonjak 45,72% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp 2,91 triliun. Berdasarkan laporan keuangan TBLA yang dipublikasikan pekan ini, pertumbuhan pendapatan ditopang oleh seluruh segmen bisnis Tunas Baru Lampung.

Pendapatan produk pabrikasi dan turunannya dari pengolahan hasil perkebunan kelapa sawit pihak berelasi mencapai Rp 836,25 miliar, naik 30,15% ketimbang periode yang sama tahun lalu. Pendapatan produk pabrikasi dan sampingan dari pengolahan gula pihak berelasi melonjak lebih dari 300% menjadi 876,72 miliar.

Pendapatan produk pabrikasi dan turunan dari pengolahan hasil perkebunan kelapa sawit pihak ketiga tumbuh 45,55% menjadi Rp 1,96 triliun. Pendapatan produk pabrikasi dan sampingan dari pengolahan gula pihak ketiga justru turun 13,11% menjadi Rp 569,81 miliar.

Meski pendapatan melonjak, margin laba kotor TBLA turun menjadi 24,59% dari sebelumnya 26,28%. Kenaikan beban pokok penjualan terutama terjadi pada pembelian gula yang naik 114,96% menjadi Rp 1,16 triliun.

Laba bersih TLBA pada semester pertama melonjak 61,95% menjadi Rp 501,73 miliar ketimbang semester pertama tahun lalu Rp 309,79 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati