KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) telah menyiapkan pipeline pengembangan energi baru terbarukan (EBT) untuk mencapai target net zero carbon di 2030. Salah satu inisiatif untuk mengawali upaya dekarbonisasi, baru-baru ini TOBA melepas kepemilikan sahamnya sebesar 5% di Paiton Energy yang merupakan perusahaan PLTU terbesar di Indonesia. TOBA telah menjalani evolusi dari yang sebelumnya bisnis pertambangan batubara murni menjadi perusahaan energi terintegrasi dengan fokus utama pengembangan utama bisnis hijau dan bisnis energi bersih. Direktur TBS Energi Utama, Alvin Firman Sunanda menjelaskan, TBS menargetkan menjadi pionir green business revolution di Indonesia dengan target net zero carbon emission di 2030, jauh dari target Indonesia di 2060.
TBS Energi Utama (TOBA) menyiapkan pipeline pengembangan energi terbarukan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) telah menyiapkan pipeline pengembangan energi baru terbarukan (EBT) untuk mencapai target net zero carbon di 2030. Salah satu inisiatif untuk mengawali upaya dekarbonisasi, baru-baru ini TOBA melepas kepemilikan sahamnya sebesar 5% di Paiton Energy yang merupakan perusahaan PLTU terbesar di Indonesia. TOBA telah menjalani evolusi dari yang sebelumnya bisnis pertambangan batubara murni menjadi perusahaan energi terintegrasi dengan fokus utama pengembangan utama bisnis hijau dan bisnis energi bersih. Direktur TBS Energi Utama, Alvin Firman Sunanda menjelaskan, TBS menargetkan menjadi pionir green business revolution di Indonesia dengan target net zero carbon emission di 2030, jauh dari target Indonesia di 2060.