KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Teh hijau tinggi antioksidan dan kaya manfaat. Teh hijau disebut-sebut bisa mencegah dan meluruhkan batu ginjal. Batu ginjal penyakit yang bisa menyerang siapa saja.
Baca Juga: Selain Bikin Asam Lambung Naik, Ini Dampak Buruk Makan Larut Malam untuk Kesehatan Mengutip dari Mayo Clinic, batu ginjal merupakan endapan keras yang terbuat dari mineral (kalsium) yang tinggi dan garam yang terbentuk di dalam ginjal. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan penyakit batu ginjal, beberapa di antaranya adalah:
- Obesitas
- Penggunaan obat-obatan tertentu
- Kondisi medis tertentu
Perlu Anda ketahui, batu ginjal biasanya tidak akan menimbulkan gejala sampai bergerak di dalam ginjal atau masuk ke salah satu ureter. Jika batu ginjal tersangkut di ureter bisa menghalangi aliran urin dan menyebabkan ginjal membengkak dan ureter kejang yang menimbulkan rasa menyakitkan. Berikut gejala batu ginjal yang umum muncul:
- Nyeri parah dan tajam di samping dan punggung, di bawah tulang rusuk
- Nyeri yang menjalar ke perut bagian bawah dan selangkangan
- Rasa sakit yang datang dalam gelombang dan berfluktuasi dalam intensitas
- Nyeri atau sensai terbakar saat buang air kecil
Kabar baiknya, penyakit batu ginjal bisa dicegah dan diobati.
Teh hijau mencegah dan meluruhkan batu ginjal
Mengutip dari WebMD, peneliti Cina menemukan bahwa ekstrak teh hijau berikatan dengan kalsium oksalat dan membuat kristal yang dihasilkan memiliki bentuk yang berbeda yang membuatnya cenderung tidak menggumpal dan membentuk batu ginjal. Kristal dan batu yang lebih kecil bisa keluar dari dalam tubuh melalui urin tanpa membahayakan kesehatan.
Dalam penelitian yang dipublikasikan di CrystEngComm, Xudong Li dari Universitas Sichuan di Chengdu , China menunjukkan bahwa dengan bertambahnya jumlah ekstrak teh hijau yang diaplikasikan, kristal kalsium oksalat menjadi semakin rata. Para peneliti mengatakan kristal yang lebih rata membentuk batu ginjal yang kurang stabil dan mudah pecah.
Baca Juga: 7 Manfaat Jus Pisang yang Kaya Gizi Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati
