KONTAN.CO.ID - DUBAI. Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan kepada Majelis Umum PBB pada hari Selasa (22/9/2020) bahwa Amerika Serikat tidak dapat memaksakan "negosiasi atau perang" terhadap Republik Islam di tengah ketegangan yang meningkat antara musuh lama atas kesepakatan nuklir Teheran 2015 dengan negara-negara besar. "Iran bukanlah alat tawar-menawar dalam pemilihan AS dan kebijakan domestik ... Siapapun pemerintahan AS setelah pemilihan (AS) mendatang, tidak akan punya pilihan selain menyerah pada ketahanan bangsa Iran," jelas Hassan Rouhani dalam pertemuan tahunan PBB lewat pesan video seperti yang dikutip Reuters. Konfrontasi AS-Iran telah meningkat sejak 2018 ketika Presiden Donald Trump menarik Amerika Serikat dari kesepakatan nuklir Iran dan secara sepihak menerapkan kembali sanksi yang telah melumpuhkan ekonomi Republik Islam tersebut.
Teheran: AS tidak dapat memaksakan negosiasi atau perang terhadap Iran
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan kepada Majelis Umum PBB pada hari Selasa (22/9/2020) bahwa Amerika Serikat tidak dapat memaksakan "negosiasi atau perang" terhadap Republik Islam di tengah ketegangan yang meningkat antara musuh lama atas kesepakatan nuklir Teheran 2015 dengan negara-negara besar. "Iran bukanlah alat tawar-menawar dalam pemilihan AS dan kebijakan domestik ... Siapapun pemerintahan AS setelah pemilihan (AS) mendatang, tidak akan punya pilihan selain menyerah pada ketahanan bangsa Iran," jelas Hassan Rouhani dalam pertemuan tahunan PBB lewat pesan video seperti yang dikutip Reuters. Konfrontasi AS-Iran telah meningkat sejak 2018 ketika Presiden Donald Trump menarik Amerika Serikat dari kesepakatan nuklir Iran dan secara sepihak menerapkan kembali sanksi yang telah melumpuhkan ekonomi Republik Islam tersebut.