KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui akan terus berupaya untuk menekan impor terutama di sektor minyak dan gas (migas). Hal itu lantaran impor migas Indonesia cukup tinggi terlihat dari impor minyak yang dilakukan oleh PT Pertamina. "Kelihatan bahwa impor kita masih cukup besar di beberapa kategori tadi, yang minyak, karena dalam catatan kita seperti Pertamina masih impornya tumbuhnya 13,5%," ujarnya, Rabu (16/1). Sri Mulyani menyatakan salah satu cara upaya yang akan dilakukan pemerintah untuk menekan impor migas yakni dengan terus mendorong implementasi B20. pemerintah juga turut akan mendorong Pertamina untuk mengimplementasikan kebijakan B20. Dengan begitu dapat diharapkan impor migas bisa ditekan.
Tekan impor migas, Menteri Keuangan dorong Pertamina untuk implementasikan B20
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui akan terus berupaya untuk menekan impor terutama di sektor minyak dan gas (migas). Hal itu lantaran impor migas Indonesia cukup tinggi terlihat dari impor minyak yang dilakukan oleh PT Pertamina. "Kelihatan bahwa impor kita masih cukup besar di beberapa kategori tadi, yang minyak, karena dalam catatan kita seperti Pertamina masih impornya tumbuhnya 13,5%," ujarnya, Rabu (16/1). Sri Mulyani menyatakan salah satu cara upaya yang akan dilakukan pemerintah untuk menekan impor migas yakni dengan terus mendorong implementasi B20. pemerintah juga turut akan mendorong Pertamina untuk mengimplementasikan kebijakan B20. Dengan begitu dapat diharapkan impor migas bisa ditekan.