KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna menekan defisit neraca perdagangan akibat impor sektor migas, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah berusaha mendongkrak kontribusi industri nonmigas dengan mendorong produksi bahan bakar yang masih ketergantungan pada impor, di antaranya memproduksi green fuel seperti biodiesel B20 dan B30. Bahan bakar tersebut, merupakan bahan bakar diesel campuran minyak nabati dan minyak bumi (petroleum diesel). “Sekarang pemerintah memitigasinya dari sektor industri adalah penggunaan biofuel, bahkan pemerintah akan mendorong penggunaan green fuel, green diesel, green gasoline dan green avtur. Tetapi berproduksi itu membutuhkan waktu, jadi tidak ada yang instan,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangan pers, Minggu (19/5). Airlangga menambahkan, salah satu sumber minyak nabati atau metil ester adalah minyak kelapa sawit yang banyak dimiliki oleh Indonesia, dari sisi bahan baku penggunaan biofuel tersebut sangat memungkinkan, karena beberapa daerah di tanah air merupakan penghasil sawit terbesar di dunia.
Tekan impor migas, pemerintah dorong produksi biofuel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna menekan defisit neraca perdagangan akibat impor sektor migas, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah berusaha mendongkrak kontribusi industri nonmigas dengan mendorong produksi bahan bakar yang masih ketergantungan pada impor, di antaranya memproduksi green fuel seperti biodiesel B20 dan B30. Bahan bakar tersebut, merupakan bahan bakar diesel campuran minyak nabati dan minyak bumi (petroleum diesel). “Sekarang pemerintah memitigasinya dari sektor industri adalah penggunaan biofuel, bahkan pemerintah akan mendorong penggunaan green fuel, green diesel, green gasoline dan green avtur. Tetapi berproduksi itu membutuhkan waktu, jadi tidak ada yang instan,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangan pers, Minggu (19/5). Airlangga menambahkan, salah satu sumber minyak nabati atau metil ester adalah minyak kelapa sawit yang banyak dimiliki oleh Indonesia, dari sisi bahan baku penggunaan biofuel tersebut sangat memungkinkan, karena beberapa daerah di tanah air merupakan penghasil sawit terbesar di dunia.