Tekanan rupiah dari eksternal mereda



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah masih bergerak dalam rentang konsolidasi. Kurs spot rupiah, kemarin, naik tipis 0,07% dibanding hari sebelumnya jadi Rp 13.500 per dollar AS. Kurs tengah rupiah Bank Indonesia naik 0,09% jadi Rp 13.515 per dollar AS.

Rupiah bergerak terbatas lantaran tak ada sentimen dalam negeri yang cukup kuat untuk menggerakkan rupiah. "Sentimen RUU pajak di AS sudah kurang signifikan karena prosesnya terlalu panjang," ujar Lukman Leong, Research & Analyst Valbury Asia, kemarin.

Selain itu, sempat ada inflow dana asing ke saham dan obligasi beberapa hari terakhir. "Ada net buy mencapai Rp 2,9 triliun di saham dalam lima hari," jelas Rully. Di pasar obligasi, dana asing bertambah Rp 7,71 triliun selama sepekan.


Rilis pertumbuhan ekonomi AS kuartal III akan mempengaruhi kurs rupiah ke depan. Prediksinya, ekonomi AS tumbuh 3,3%, dibanding kuartal sebelumnya 3%. Pengumuman inflasi dalam negeri juga akan menopang rupiah.

Rully memperkirakan, Kamis (30/11), kurs rupiah berpotensi menguat dan bergerak di kisaran Rp 13.495–Rp 13.540. Lukman menilai rupiah berpotensi rebound tipis dan bergerak di rentang Rp 13.480–Rp 13.525.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia