KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor ritel diprediksi masih akan kesulitan untuk meningkatkan kinerja di semester kedua 2021, alih-alih peningkatan dinilai akan dimulai di tahun 2022. Analis BRIDanareksa Sekuritas Andreas Kenny menilai, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dilaksanakan sampai akhir Agustus membuat pertokoan tidak mencatatkan penjualan selama hampir dua bulan. Menurut dia, ini akan menantang bagi sektor ritel di semester kedua 2021, terutama dengan lalu lintas mal yang tidak berjalan. Akan tetapi, saat ini sudah dimulai pemulihan awal dari pembukaan kembali mal dengan maksimal 50% pengunjung dengan vaksinasi sebagai syarat.
Tekanan sektor ritel masih besar di semester kedua, simak rekomendasi ACES dan MAPI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor ritel diprediksi masih akan kesulitan untuk meningkatkan kinerja di semester kedua 2021, alih-alih peningkatan dinilai akan dimulai di tahun 2022. Analis BRIDanareksa Sekuritas Andreas Kenny menilai, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dilaksanakan sampai akhir Agustus membuat pertokoan tidak mencatatkan penjualan selama hampir dua bulan. Menurut dia, ini akan menantang bagi sektor ritel di semester kedua 2021, terutama dengan lalu lintas mal yang tidak berjalan. Akan tetapi, saat ini sudah dimulai pemulihan awal dari pembukaan kembali mal dengan maksimal 50% pengunjung dengan vaksinasi sebagai syarat.