Teknologi, wanita dan inovasi di Habibie Festival



KONTAN.CO.ID - Habibie Festival 2017 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta menggelar berbagai acara menarik termasuk seminar bertajuk "Women In Tech: Perempuan di Antara Budaya, Teknologi, dan Inovasi"

Pembicara yang hadir seperti Alamanda Santika (Founder BINAR/ex-VP Go-Jek), Adita Irawati (Vice President Corporate Communications Telkomsel), Lina Hadiyanto (Komisaris Utama Batik Keris), dan Christa Sabathali (Senior Business Development Manager Line Corporation). Keempatnya mengungkapkan manfaat teknologi di dalam perusahaan mereka.

Alamanda mengungkapkan, lewat Go-Jek, perusahaan ini ingin membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  "Semenjak itu, saya sering dikirimin hadiah dari pekerja Gojek dan mereka bilang kepada saya bahwa mereka sangat berterima kasih. Dari situ saya mengerti selain membahagiakan diri sendiri, tapi lewat membantu orang lain itu juga lebih menyenangkan," ungkap Alamanda.


Alamanda mengaku banyak belajar di Go-Jek yang menjadi first unicorn startup di Indonesia. Tapi yang dapat ilmu orang-orang Go-Jek saja. Maka dari itu dia memutuskan untuk keluar dan bangun Binar Academy," jelas Alamanda. Binar Academy adalah akademi untuk membina mereka yg ingin berkontribusi di bidang startup dan memfasilitasi mereka.

Lina Handianto, Komisaris Utama Batik Keris bercerita, budaya dan teknologi tidak bisa terlepas. Batik Keris yang sampai sekarang sudah berada di generasi ketiga awalnya berasal dari produksi rumahan.

"Batik Keris bisa membuktikan masa ke masa, generasi ke generasi, dan terus berinovasi agar bisa diterima generasi sekarang karena budaya tidak bisa terlepas dari teknologi," ungkap Lina. Maka dari itu, inovasi yang dilakukan oleh Batik Keris adalah membuat situs jual beli online khusus Batik Keris yang diresmikan hari ini, (11/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini