JAKARTA. PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) akhirnya rampung mengakuisisi PT Perdana Mulia Makmur. Akuisisi itu menelan dana sebesar Rp 220 miliar. Sekretaris Perusahaan TELE, Samuel Kurniawan mengatakan, Tiphone telah membeli 35.999 saham atau 99,99% saham PT Perdana Mulia Makmur, distributor resmi Samsung wilayah Jabodetabek. "Transaksi itu sudah diselesaikan pada 2 oktober 2013," jelasnya dalam keterbukaan informasi, akhir pekan lalu. Akuisisi ini adalah rencana lanjutan ekspansi anorganik TELE. Sebelumnya, TELE juga sudah mengakuisisi distributor Samsung, yakni PT Poin Multi Media Nusantara yang berlokasi di Bandung. Nilai akuisisi Poin Multi Media Nusantara hanya mencapai Rp 45 miliar. Kala itu, TELE membeli 199.998 saham atau mencapai 99,99%.
TELE akuisisi distributor Samsung Rp 220 miliar
JAKARTA. PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) akhirnya rampung mengakuisisi PT Perdana Mulia Makmur. Akuisisi itu menelan dana sebesar Rp 220 miliar. Sekretaris Perusahaan TELE, Samuel Kurniawan mengatakan, Tiphone telah membeli 35.999 saham atau 99,99% saham PT Perdana Mulia Makmur, distributor resmi Samsung wilayah Jabodetabek. "Transaksi itu sudah diselesaikan pada 2 oktober 2013," jelasnya dalam keterbukaan informasi, akhir pekan lalu. Akuisisi ini adalah rencana lanjutan ekspansi anorganik TELE. Sebelumnya, TELE juga sudah mengakuisisi distributor Samsung, yakni PT Poin Multi Media Nusantara yang berlokasi di Bandung. Nilai akuisisi Poin Multi Media Nusantara hanya mencapai Rp 45 miliar. Kala itu, TELE membeli 199.998 saham atau mencapai 99,99%.