TELE bagikan dividen Rp 117,2 miliar



JAKARTA. PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) membagikan dividen sebesar Rp 117,2 miliar kepada pemegang sahamnya. Hal ini diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) TELE yang dilaksanakan pada Jumat (16/6).

Dividen tersebut diambil dari laba bersih perusahaan pada 2016 sebanyak 25%. Setiap pemegang saham nantinya berhak atas dividen sebesar Rp 16 per lembar sahamnya.

Di waktu yang sama, perusahaan juga melakukan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang menyetujui rencana perusahaan untuk melakukan perubahan struktur pinjaman. "Tujuannya supaya kami dapat memperoleh tingkat suku bunga yang lebih rendah," ujar Semuel Kurniawan, Sekretaris Perusahaan TELE.


TELE memiliki utang jangka panjang berjumlah Rp 2,5 triliun yang jatuh tempo pada 2018 nanti. Rencananya perusahaan akan memperpanjang tenor pinjaman tersebut guna memperoleh tingkat suku bunga yang lebih kecil dengan menjaminkan aset serta harta kekayaan perusahaan sebesar 50% dari harta kekayaan perusahaan.

Terkait kinerja perusahaan hingga kuartal I-2017 lalu, perusahaan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 6,41 triliun atau naik 2,3% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sebanyak Rp 5,32 triliun dari pendapatan tersebut berasal dari lini bisnis penjualan voucher dan kartu perdana. Sementara sisanya diperoleh perusahaan dari lini bisnis penjualan telepon seluler.

Perusahaan pun berhasil membukukan laba usaha sebesar Rp 266,8 miliar pada Q1 tahun ini. Angka ini meningkat 14,5% dibandingkan laba usaha yang diperoleh pada kuartal I-2016 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto