JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terus memperkuat infrastruktur telekomunikasi di darat, laut dan udara. Hal ini dilakukan Telkom sebagai upaya percepatan pemerataan digital akses. CEO Telkom Group Alex J. Sinaga menyatakan, dengan perluasan infrastruktur telekomunikasi dari Telkom baik di darat, laut dan udara, maka diharapkan pemerataan digital akses di Indonesia akan semakin cepat terealisasi. "Dengan begitu isu digital divide atau kesenjangan digital akses di Indonesia akan teratasi dan memberikan kontribusi yang penting dalam percepatan pembangunan di Indonesia," katanya dalam keterangan resminya, Rabu (29/4). Berdasarkan estimasi penetrasi internet household atau rumah tangga di Indonesia yang di dalamnya terdapat pengguna internetnya, masih terdapat kesenjangan yang besar. Pada tahun 2014 estimasi penetrasi berkisar antara 13% sampai dengan 71%. Angka penetrasi tertinggi ditemui di Provinsi DKI Jakarta disusul Daerah istimewa Yogyakarta, sedangkan paling rendah di Provinsi Maluku Utara dan Papua.
Telkom memperkuat infrastruktur
JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terus memperkuat infrastruktur telekomunikasi di darat, laut dan udara. Hal ini dilakukan Telkom sebagai upaya percepatan pemerataan digital akses. CEO Telkom Group Alex J. Sinaga menyatakan, dengan perluasan infrastruktur telekomunikasi dari Telkom baik di darat, laut dan udara, maka diharapkan pemerataan digital akses di Indonesia akan semakin cepat terealisasi. "Dengan begitu isu digital divide atau kesenjangan digital akses di Indonesia akan teratasi dan memberikan kontribusi yang penting dalam percepatan pembangunan di Indonesia," katanya dalam keterangan resminya, Rabu (29/4). Berdasarkan estimasi penetrasi internet household atau rumah tangga di Indonesia yang di dalamnya terdapat pengguna internetnya, masih terdapat kesenjangan yang besar. Pada tahun 2014 estimasi penetrasi berkisar antara 13% sampai dengan 71%. Angka penetrasi tertinggi ditemui di Provinsi DKI Jakarta disusul Daerah istimewa Yogyakarta, sedangkan paling rendah di Provinsi Maluku Utara dan Papua.