JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mulai menggarap jaringan infrastruktur serat optik Maluku Cable System (MCS). Pembangunan infrastruktur ini bakal menghubungkan seluruh wilayah Indonesia. Arif Prabowo, Vice President Corporate Communication Telkom menyatakan panjang serat optik yang akan dibangun Telkom adalah 6.000 km. "Saat ini mulai groundbreaking untuk pembangunan pertama. Proyek ini bisa selesai pada 2015," kata dia kepada KONTAN, Selasa (28/5). MCS merupakan bagian dari program pembangunan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS). SMPCS adalah kelanjutan dari proyek Palapa Ring. Program SMPCS meliputi kabel laut dan kabel darat. Kabel laut akan memiliki panjang 5.444 km dan kabel darat sepanjang 655 km. "SMPCS meliputi tiga jalur utama dan memiliki 13 cabang yang akan dilaluinya," ucap Arif.
Telkom mulai membangun jaringan kabel optik Maluku
JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mulai menggarap jaringan infrastruktur serat optik Maluku Cable System (MCS). Pembangunan infrastruktur ini bakal menghubungkan seluruh wilayah Indonesia. Arif Prabowo, Vice President Corporate Communication Telkom menyatakan panjang serat optik yang akan dibangun Telkom adalah 6.000 km. "Saat ini mulai groundbreaking untuk pembangunan pertama. Proyek ini bisa selesai pada 2015," kata dia kepada KONTAN, Selasa (28/5). MCS merupakan bagian dari program pembangunan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS). SMPCS adalah kelanjutan dari proyek Palapa Ring. Program SMPCS meliputi kabel laut dan kabel darat. Kabel laut akan memiliki panjang 5.444 km dan kabel darat sepanjang 655 km. "SMPCS meliputi tiga jalur utama dan memiliki 13 cabang yang akan dilaluinya," ucap Arif.