JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) serius menggarap bisnis teknologi informasi (TI) yaitu layanan aplikasi jaringan atau network application and services (NAS). Perusahaan pelat merah ini melakoni bisnisnya lewat Telkomtelstra. Telkomtelstra adalah perusahaan patungan antara Telkom dengan operator asal Australia Telstra Corporation Limited (Telstra). Di perusahaan ini, Telkom memiliki saham 51% dan Telstra menggenggam 49%. Direktur Innovation & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo mengklaim, saat ini Telkom mendekap 60% pangsa pasar di bisnis layanan solusi segmen korporasi, yang menjadi target pasar bisnis ini. Dus, manajemen perusahaan ini yakin bisa memimpin di bisnis NAS. "Minimal 40%-50% pangsa pasar bisa kami raih," kata Indra, Rabu (13/5).
Telkom sasar pasar TI bidang keuangan
JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) serius menggarap bisnis teknologi informasi (TI) yaitu layanan aplikasi jaringan atau network application and services (NAS). Perusahaan pelat merah ini melakoni bisnisnya lewat Telkomtelstra. Telkomtelstra adalah perusahaan patungan antara Telkom dengan operator asal Australia Telstra Corporation Limited (Telstra). Di perusahaan ini, Telkom memiliki saham 51% dan Telstra menggenggam 49%. Direktur Innovation & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo mengklaim, saat ini Telkom mendekap 60% pangsa pasar di bisnis layanan solusi segmen korporasi, yang menjadi target pasar bisnis ini. Dus, manajemen perusahaan ini yakin bisa memimpin di bisnis NAS. "Minimal 40%-50% pangsa pasar bisa kami raih," kata Indra, Rabu (13/5).