Telkom (TLKM) Luncurkan Platform Metaverse New Istiqlal



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) atau Telkom melalui metaNesia, platform metaverse pertama di Indonesia, meluncurkan dunia virtual Masjid Istiqlal yakni Istiqlalverse.

Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid menyampaikan bahwa, Platform dunia virtual Masjid Istiqlal diharapkan dapat menciptakan experience baru bagi publik atau masyarakat yang ingin berkenalan dengan dunia Metaverse seraya menyaksikan keindahan Masjid Istiqlal.

Kolaborasi antara Telkom dan Masjid Istiqlal juga merupakan solusi bagi masyarakat dari seluruh daerah Indonesia yang belum memiliki kesempatan berkunjung secara langsung ke lokasi untuk dapat melakukan kunjungan secara virtual.


"Kehadiran New Istiqlal di dalam ekosistem metaNesia diharapkan bisa menjadi media baru bagi pengunjung untuk bisa berinteraksi di dalam masjid virtual Istiqlal dengan lebih interaktif dan imersif, serta mendapatkan beragam pandangan dan informasi baru terkait Masjid Istiqlal,” ujar Fajrin, dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, kemarin.

Baca Juga: Begini Fokus Mitratel ke Depan Usai Akuisisi Menara Indosat

Lebih lanjut dia memaparkan, Metaverse tumbuh menjadi tren baru di seluruh dunia pada akhir tahun 2021 dengan teknologi yang semakin dikembangkan dan pengguna yang terus bertumbuh.

Sebagai penyedia ekosistem Metaverse terbesar di Indonesia, metaNesia yang berada di bawah payung Leap-Telkom Digital juga dilengkapi dengan berbagai fitur menarik yang dapat digunakan secara gratis tanpa perangkat VR. Pengguna dapat mengakses metaNesia melalui gawai yang dimiliki seperti smartphone, tablet, dan laptop.

 
TLKM Chart by TradingView

Peluncuran Istiqlalverse bertepatan dengan hari perayaan ulang tahun Masjid Istiqlal ke-45 yang diresmikan oleh Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid dan Direktur Utama Istiqlal Global Fund (IGF) Mulyono Lodji, serta disaksikan juga oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A, pada Rabu (22/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari