KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) bersama anak usahanya Telkomsat resmi meluncurkan Satelit Merah Putih 2 dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS) atau yang juga dikenal dengan broadband satelit. Satelit Merah Putih 2 dengan memiliki hingga 32 Gbps ini akan membawa transponder aktif yang terdiri dari frekuensi C-band dan Ku-band, yang akan menjangkau seluruh area Indonesia. Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rau menjelaskan penggabungan Satelit Merah Putih 2 dibuat oleh perusahaan manufaktur asal Perancis, yakni Thales Alenia Space dan membutuhkan waktu sekitar dua tahun yang dimulai dari 2021.
Telkom (TLKM) Rogoh Kocek Hingga Rp 3,5 Triliun untuk Bangun Satelit Merah Putih 2
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) bersama anak usahanya Telkomsat resmi meluncurkan Satelit Merah Putih 2 dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS) atau yang juga dikenal dengan broadband satelit. Satelit Merah Putih 2 dengan memiliki hingga 32 Gbps ini akan membawa transponder aktif yang terdiri dari frekuensi C-band dan Ku-band, yang akan menjangkau seluruh area Indonesia. Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rau menjelaskan penggabungan Satelit Merah Putih 2 dibuat oleh perusahaan manufaktur asal Perancis, yakni Thales Alenia Space dan membutuhkan waktu sekitar dua tahun yang dimulai dari 2021.