KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dyandra Promosindo sukses menggelar Telkomsel IIMS 2019 pada tanggal 25 April – 5 Mei 2019 lalu. Tercatat jumlah pengunjung sebanyak 528.943 orang. Hingga Selasa (7/5), pameran ini telah membukukan transaksi lebih dari Rp 5 triliun. Total transaksi merupakan akumulasi dari total unit kendaraan yang terjual sejumlah 15.928 unit, terdiri dari 13.288 unit kendaraan roda empat dan 2.640 unit kendaraan roda dua. Sedangkan pada industri aftermarket yang dilaporkan oleh asosiasi PAHAMI (Perkumpulan Pengusaha Aksesoris Mobil Indonesia), mencetak transaksi senilai Rp 7,7 miliar, terhitung sampai hari Jumat lalu (3/5). Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan, transaksi ini menjadi bukti bahwa industri otomotif di Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. “Berkat dukungan para sponsor, peserta pameran, pemerintah, serta masyarakat Indonesia, acara ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” ujar Hendra Noor Saleh, dalam keterangan pers, Jumat (10/5).
Telkomsel IIMS 2019 bukukan transaksi Rp 5 triliun lebih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dyandra Promosindo sukses menggelar Telkomsel IIMS 2019 pada tanggal 25 April – 5 Mei 2019 lalu. Tercatat jumlah pengunjung sebanyak 528.943 orang. Hingga Selasa (7/5), pameran ini telah membukukan transaksi lebih dari Rp 5 triliun. Total transaksi merupakan akumulasi dari total unit kendaraan yang terjual sejumlah 15.928 unit, terdiri dari 13.288 unit kendaraan roda empat dan 2.640 unit kendaraan roda dua. Sedangkan pada industri aftermarket yang dilaporkan oleh asosiasi PAHAMI (Perkumpulan Pengusaha Aksesoris Mobil Indonesia), mencetak transaksi senilai Rp 7,7 miliar, terhitung sampai hari Jumat lalu (3/5). Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan, transaksi ini menjadi bukti bahwa industri otomotif di Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. “Berkat dukungan para sponsor, peserta pameran, pemerintah, serta masyarakat Indonesia, acara ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” ujar Hendra Noor Saleh, dalam keterangan pers, Jumat (10/5).