JAKARTA. Sampai dengan kuartal I 2012, PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) mengklaim jumlah pelanggan layanan data mencapai 40 juta. Telkomsel optimistis bisa menggapai pelanggan data hingga 66 juta sampai akhir tahun 2012. Sebagai perbandingan, tahun 2009, jumlah pelanggan data perusahaan ini masih sekitar 17 juta.

Telkomsel dalam siaran pers yang diterima KONTAN, menyatakan, target ini akan tercapai dengan peningkatan infrastruktur serta inovasi produk.

"Layanan data akan menjadi tulang punggung pertumbuhan bisnis selular di masa depan baik di Indonesia maupun dunia," kata perusahaan tersebut.

Hasil Studi Sebut PNM Mekaar Asah Kepemimpinan Perempuan Akar Rumput

Bila target tersebut tercapai, Telkomsel memimpin pasar telekomunikasi seluler dengan pangsa pasar 43% dan total pelanggan 110 juta. Telkomsel berharap, tahun ini peningkatan jumlah pelanggan tersebut akan menaikkan sekitar 7% pendapatannya ketimbang tahun lalu. Artinya, pendapatan perusahaan ini akan naik menjadi Rp 48,7 triliun, sementara target perolehan laba bersihnya sebesar Rp 12,8 triliun.

Ricardo Indra, General Manager Corporate Communication Telkomsel, mengklaim bahwa perusahaannya konsisten memberikan layanan mobile broadband 3G, High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA), dan High Speed Packet Access (HSPA+) di Indonesia. Tahun ini, Telkomsel menargetkan bisa melayani 100 kota di Indonesia sebagai kota broadband, ketimbang 45 kota yang terlayani di tahun lalu.

Perusahaan ini mengklaim telah siap menghadirkan layanan Long Term Evolution (LTE) sebagai penerus layanan 3G. Anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk ini akan mengembangkan teknologi dan jaringan layanan trafik bisnis UKM, layanan T-Cash dan Tap Izy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News