KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah memenangkan lelang spektrum untuk frekuensi 2.3 GHz pada akhir Oktober 2017, Telkomsel ingin memperkuat layanan 4G LTE menggunakan frekuensi Time Division Duplex 2,3 ghz yang akan memberikan pengalaman internet cepat dengan kualitas yang lebih baik.

Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular, Ririek Adriansyah mengatakan, penambahan spektrum tersebut memungkinkan Telkomsel untuk memperkuat dan memaksimalkan kualitas layanan 4G LTE bagi pelanggan, khususnya di wilayah-wilayah yang kapasitas penggunaan layanan datanya sudah padat.

Guna mendukung layanan TDD 2.3 GHz, perusahaan akan menambah 500 BTS lagi menjelang akhir tahun ini di area-area yang memiliki tingkat kepadatan layanan data yang cukup tinggi. "Diharapkan pada pertengahan Desember 2017. sebanyak 500 BTS LTE TDD akan tergelar tidak hanya di Jabodetabek, tetapi juga Palembang dan Bandung," ujar Ririek dalam Konferensi Pers di Jakarta, Selasa (28/11).

Tak hanya itu, untuk dapat menikmati layanan LTE TDD 2,3 GHz itu, lanjut dia, pelanggan tidak perlu melakukan penggantian simcard selama handset yang digunakan sudah menunjang frekuensi LTE TDD 2,3 GHz dan berada dalam coverage layanan LTE TDD 2,3 GHz.

Menurut Ririek, dari sekitar 50 juta handset LTE yang ada di jaringan Telkomsel, sekitar 85% di antaranya sudah mendukung layanan tersebut.

Dengan begitu, komposisi alokasi frekuensi yang dimiliki Telkomsel menjadi sebagai berikut : 2,3 GHz dengan lebar pita 30 Mhz, frekuensi 2,1 GHz dengan lebar pita 15 MHz, frekuensi 1.8 ghz dengan lebar pita 22,5 MHz, frekuensi 900 MHz dengan lebar pita 7,5 MHz, dan frekuensi 800 MHz dengan lebar pita 7,5 MHz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia