KONTAN.CO.ID - Harga tembaga menuju ke level tertinggi tiga tahun di saat harga logam lainnya bergerak turun. Investor masih mempertimbangkan kelanjutan dari tren kenaikan logam industri.

Mengutip Bloomberg, Selasa (5/9) harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange menguat 0,8% ke level US$ 6.970 per metrik ton atau level tertinggi sejak September 2014 sebelum diperdagangkan di US$ 6.943 pada pukul 10.03 waktu London.

Analis VTB Capital, Dmitry Glushakov menyatakan, reli harga dapat berlanjut bahkan dengan posisi speculative net-long di level tertinggi kedua sejak 2005.

"Kami pikir momentum positif di semua logam industri, baik untuk industri dasar dan baja, mungkin akan bertahan sampai kongres partai yang ke-19 di China bulan Oktober mendatang," ujarnya, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (5/9). "Dengan meningkatnya posisi investor, kami memperkirakan volatilitas harga juga akan bertahan," imbuhnya.

Sementara, untuk harga aluminium di LME turun 0,3% dibanding sehari sebelumnya. Indeks LME telah menyentuh level tertinggi sejak September 2014 pada awal pekan ini dengan kenaikan year to date (ytd) mencapai 23%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie