KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang kuartal I 2019, PT Bank Mandiri (BMRI, anggota indeks Kompas100) berhasil meraih laba bersih Rp 7,2 triliun, tumbuh 23,4% (yoy) dibandingkan posisi kuartal I 2018 yang senilai Rp 5,9 triliun. Pertumbuhan laba yang signifikan ini ditopang oleh pertumbuhan kredit sebesar 12,4% (yoy) menjadi Rp 790,5 triliun hingga akhir Maret 2019. “Dari total penyaluran kredit tersebut, penyaluran kredit produktif tercatat sebesar Rp 522,6 triliun atau 76,3% dari portofolio kredit bank only. Rinciannya, kredit modal kerja (bank only) sebesar Rp 295,8 triliun atau tumbuh 7,0% (yoy) dan kredit investasi mencapai Rp 226,7 triliun, naik 13,6% (yoy),” kata Direktur Manajemen Resiko Ahmad Siddik Badruddin saat paparan kinerja kuartal 1/2019 di Jakarta, Senin (29/4). Siddik menambahkan laju kredit perseroan juga ditopang oleh segmen kredit korporasi yang memiliki pertumbuhan mencapai 17,9% (yoy) dengan realisasi mencapai Rp 301,9 triliun.
Tembus Rp 790,5 triliun, penyaluran kredit Bank Mandiri tumbuh 12,4% di kuartal I
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang kuartal I 2019, PT Bank Mandiri (BMRI, anggota indeks Kompas100) berhasil meraih laba bersih Rp 7,2 triliun, tumbuh 23,4% (yoy) dibandingkan posisi kuartal I 2018 yang senilai Rp 5,9 triliun. Pertumbuhan laba yang signifikan ini ditopang oleh pertumbuhan kredit sebesar 12,4% (yoy) menjadi Rp 790,5 triliun hingga akhir Maret 2019. “Dari total penyaluran kredit tersebut, penyaluran kredit produktif tercatat sebesar Rp 522,6 triliun atau 76,3% dari portofolio kredit bank only. Rinciannya, kredit modal kerja (bank only) sebesar Rp 295,8 triliun atau tumbuh 7,0% (yoy) dan kredit investasi mencapai Rp 226,7 triliun, naik 13,6% (yoy),” kata Direktur Manajemen Resiko Ahmad Siddik Badruddin saat paparan kinerja kuartal 1/2019 di Jakarta, Senin (29/4). Siddik menambahkan laju kredit perseroan juga ditopang oleh segmen kredit korporasi yang memiliki pertumbuhan mencapai 17,9% (yoy) dengan realisasi mencapai Rp 301,9 triliun.